Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2022

Perbedaan Haji dan Umrah, Mulai dari Hukum, Waktu, hingga Kewajibannya.

Gambar
  Perbedaan Haji dan Umrah, Mulai dari Hukum, Waktu, hingga Kewajibannya. Perbedaan Haji dan Umrah- Haji adalah rukun Islam kelima yang wajib dilakukan oleh muslim yang mampu. Kata haji sendiri berasal dari kata Al-Hajju yang berarti Al-Qashdu, yang berarti sengaja. Menurut definisi syara, haji adalah menyengaja pergi ke Ka’bah untuk melakukan amalan-amalan dan syarat-syarat tertentu. Sedangkan, umrah diartikan sebagai ziarah ke baitullah untuk melaksanakan amalan-amalan tertentu, yaitu tawaf, sai, dan bercukur. Haji dan umrah merupakan ibadah umat muslim yang memiliki kesamaan yaitu dikerjakan di Tanah Suci Mekkah dengaan sengaja mendatangi ka’bah. Namun, ibadah ini juga memiliki beberapa perbedaan, yang terletak pada aspek hukum, waktu, hingga kewajibannya. Hukum Perbedaan pertama antara haji dan umrah terletak pada hukumnya. Hukum Haji adalah wajib bagi seluruh umat islam yang memenuhi syarat wajib untuk melaksanakannya sesuai pada rukun islam yang kelima. Hal ini sesuai firman Alla

Rukun Islam, Beserta Penjelasannya

Gambar
  Rukun Islam, Beserta Penjelasannya Rukun Islam berasal dari Bahasa Arab أركان الإسلام   atau Arkan al-Islam. Rukun islam berasal dari dua kata yaitu “Rukun” dan “Islam. Kata rukun sendiri merupakan kata yang digunakan oleh para ulama untuk menyebutkan sesuatu yang menjadi tiang sandaran atau tiang bangunan. Para ulama juga menyepakati bahwa rukun ini ada lima berdasarkan sudut-sudut tiang yang ada di dalam ka’bah yang berjumlah lima. Rukun juga diartikan sebagai keadaan berdampingan, berdekatan, bersanding, atau menyatu dengan bagian lain. Sedangkan, makna kata islam berarti berserah diri untuk memperoleh keselamatan dan kedamaian. Jadi, jika ditarik kesimpulan arti dua kata tersebut, Rukun Islam ialah sesuatu yang berkaitan dengan kegiatan berserah diri untuk memperoleh keselamatan dan kedamaian yang sifatnya saling berhubungan satu sama lain. Rukun Islam juga dapat diartikan sebagai lima tindakan dasar dalam islam yang menjadi syarat untuk menjadi muslim yang sempurna. Kelima tinda